Kelestarian lingkungan sangat berperan penting dalam keberlangsungan ekosistem makhluk hidup. Kerusakan lingkungan disebabkan oleh perilaku manusia yang tidak bertanggung jawab sehingga kerusakan lingkungan memasuki tahap yang sangat memprihatinkan. Oleh karena itu, literasi lingkungan perlu dikembangkan sejak dini pada siswa sekolah dasar sebagai calon generasi masa depan yang bertindak sebagai agen aktif perubahan. Hal tersebut dilakukan dengan berbagai upaya melalui proses pendidikan dan diawali dengan penyaringan informasi tentang disparitas literasi lingkungan siswa, khususnya di Kota Bogor berdasarkan sekolah berwawasan lingkungan dan sekolah umum. Pada penelitian ini menggunakan metode survei, dengan menggunakan teknik purposive random sampling. Populasi pada penelitian ini ditetapkan berdasarkan kategori sekolah berwawasan lingkungan (SBL) dan sekolah umum (SU). Kemudian, dari kategori sekolah tersebut dipilih responden berdasarkan tingkat level kelas. Kategori level kelas tinggi adalah kelas 5 dan 6, sedangkan kategori level kelas rendah adalah kelas 3 dan 4. Berdasarkan analisis hasil jawaban angket/kuesioner didapatkan bahwa literasi lingkungan siswa sekolah dasar di Kota Bogor untuk masing-masing kategori sekolah sudah menjalankan kegiatan kepedulian lingkungan. Adapun pengukuran berdasarkan disposition toward environment, penilaian literasi lingkungan siswa dikategorikan baik, bahkan di antaranya sangat baik untuk beberapa indikator literasi lingkungan. Kata Kunci: Disparitas, Literasi, Lingkungan, Siswa, Sekolah Dasar